Selasa, 27 Januari 2009

Solusi blank LCD pada J200i

Sony Ericsson J200 yang dimiliki salah seorang konsumen mengalami kerusakan. Layar ponsel kelam, tapi menerima panggilan masuk masih bisa. Melakukan panggilan keluar pun sebenarnya masih bisa.

Laporan Kerusakan
Menurut si pemilik ponsel, kejadian ini bermula setelah ponsel di-charge. Ketika ponsel dinyalakan, ternyata nggak mau hidup. Terus, dikira mati total. Eh.. nggak taunya ponsel masih bisa menerima panggilan masuk. Jadi, sebenarnya hanya tampilan pada layarnya yang rusak, bukan ponselnya.

Pemilik menduga penyebab kerusakan ini terjadi gara-gara men-charge yang sedikit lama, sekitar tiga jam lebih. Tetapi dianosa kami berbeda. Kami menduga ponsel pasti pernah mengalami benturan keras, terjatuh atau terkena air. Betul saja, setelah kami tanyakan kepada pemilik, ternyata ponsel pernah terjatuh.

Solusi Layar Kelam

Setelah kami melakukan pengecekan dengan menggunakan multitester untuk mengetahui resistensi komponen,ternyata ada kumparan yang terputus jalurnya. Metode repair juga kami lakukan untuk mencairkan timah pada komponen. Tapi teknik repair juga nggak bisa membuat ponsel ini normal kembali. Sayangnya, sparepart ini belum tersedia di pasaran. Mau nggak mau harus melakukan jumper pada jalur untuk menyiasati ketiadaan komponen.

Solusi jika permasalahan karena cacat software

Proses flashing ini akan memperbaiki data MCU. Kami menggunakan UFS3 Tornado yang menggunakan konektor bertipe RJ45. Dalam melakukan proses flashing sebaiknya menggunakan baterai yang penuh atau power supply. Kalau menggunakan power dari kabel flash, dikhawatirkan tegangannya nggak stabil. Langkah-langkah yang kami lakukan dalam melakukan flashing adalah sebagai berikut:
• Buka software flash.
• Pilih tipe ponsel sesuai dengan ponsel yang ingin di-flash. Dalam hal ini J200.
• Kemudian lengkapi file Flash MCU1 Part1, MCU Part2dan Custom file. File MCU Part1 adalah file dengan akhiran con. MCU Part2 adalah file dengan akhiran fix. Sedangkan file Custom berakhiran Cust. Semua file harus menggunakan versi yang sama. Bisa menggunakan versi R1B atau versi terbarunya R2D.
• Pasang kabel flash ke ponsel, ikuti dengan mengklik Connect.
• Klik tombol virtual GO dan langusng pasang baterai atau power supply.
• Setelah itu, akan muncul MCU ID, Secure Boot Ok, dan Unclock – Off.
• Klik Flash MCU, tunggu beberapa saat sampai proses flash MCU selesai.
• Lanjutkan dengan mengklik Flash Custom tunggu hingga proses selesai dalam beberapa detik.
• Klik Init SecBlk. Akan muncul jendelah yang menyuruh window baru yang berisi perintah untuk menyalakan ponsel. Ikuti perintah tersebut dengan menekan tombol Power kurang lebih 2-3 detik.
• Cabut dan pasang baterai atau matikan & nyalakan PS, kemudian klik Yes pada jendela tersebut.
• Tunggu sampai proses Init SecBlk selesai dalam hitungan detik.
• Ponsel akan menyala. Kalau sudah hidup, segera tekan tombol On/Off pada ponsel agar ponsel memunculkan pesan Insert SIM Card atau mati.
• Setelah itu, baru cabut kabel dan kemudian coba nyalakan lagi On/Off, maka ponsel akan hidup normal.
• Kalau masih mati total, ulangi kembali proses Init SecBlk seperti di atas. Flash Cust boleh diulangi kalau diperlukan, tapi Flash MCU nggak perlu dilakukan lagi.

Ok,semoga berguna
GBU all:)

Tidak ada komentar: